Rabu, 09 November 2011

Bekam mengobati hipertensi



TESTIMONI HIPERTENSI SEMBUH DG IJIN ALLOH SWT



Kesaksian ini disampaikan oleh Ibu Jariyah Kepada : Muhammad Makrup

Ibu jariyah menderita darah tinggi dengan tensi 190 mm/hg. Oleh terapis dilakukan hijamah/ bekam. Setelah 1 jam dilakukan pengukuran tekanan darah dan terdapat penurunan yang cukup signifian, yaitu menjadi 130 mm/hg. Alhamdulillah…..( Diambil dari Islamic Medicine)

BEKAM MENGOBATI HIPERTENSI


dr. Muhammad Fuad Jabashini (Ahli Parologi Klinis dan Laboratorium Prancis)Penelitian dilakukan terhadap 300 kasus PASIEN BEKAM , maka hasil-hasil penelitian adalah sebagai berikut :
1. Dalam kasus-kasus tekanan darah tinggi, tekanan darah turun hingga mencapai batas-batas normal.
2. Dalam kasus-kasus tekanan darah rendah, tekanan darah naik hingga mencapai batas-batas normal

APA ITU HIPERTENSI ?


Penyakit darah tinggi atau Hipertensi (Hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas) dan angka bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa (sphygmomanometer) ataupun alat digital lainnya.Nilai normal tekanan darah seseorang dengan ukuran tinggi badan, berat badan, tingkat aktifitas normal dan kesehatan secara umum adalah 120/80 mmHG. Dalam aktivitas sehari-hari, tekanan darah normalnya adalah dengan nilai angka kisaran stabil. Tetapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat diwaktu beraktifitas atau berolahraga.Bila seseorang mengalami tekanan darah tinggi dan tidak mendapatkan pengobatan dan pengontrolan secara teratur (rutin), maka hal ini dapat membawa si penderita kedalam kasus-kasus serius bahkan bisa menyebabkan kematian. Tekanan darah tinggi yang terus menerus menyebabkan jantung seseorang bekerja extra keras, akhirnya kondisi ini berakibat terjadinya kerusakan pada pembuluh darah jantung, ginjal, otak dan mata. Penyakit hypertensi ini merupakan penyebab umum terjadinya stroke dan serangan jantung (Heart attack).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar